Efisiensi: Bukber Kolaborasi Hexahelix dan Potluck

Sunday, March 30, 2025 12:24 PM | Kegiatan
Efisiensi: Bukber Kolaborasi Hexahelix dan Potluck
Menjelang bukber senja 29 Ramadan 1446. Foto Dok

Sementara Potluck adalah suatu kegiatan yang mengharuskan setiap pesertanya berkumpul serta membawa makanan sendiri. Biasanya, acara ini kerap dilakukan di tempat kerja atau dibarengi dengan piknik (internet).

Patungan

Secara kultural konsep hexahelix dan potluck sudah berjalan dan dilaksanakan oleh komunitas dan warga di berbagai nagari, desa, dusun dan kampung.

Secara sederhana inilah konsep gotong royong. Di Pariaman biasanya badoncek. Yaitu bila ada hajat besar dalam suku dan nagari, maka warga mengumpulkan dana dalam satu pertemuan besar.

Masing-masing menyebutkan angka donasi mereka untuk tujuan atau hajat besar bersama tadi. Pada wilayah, suku dan komunitas lain tentu ada juga, dan mungkin berbeda caranya.

Maghrib, isya dan tarawih berjamah dengan imam iqbal shoffan shofwan
Maghrib, Isya dan Tarawih berjamah dengan Imam Iqbal Shoffan Shofwan




Mau membangun Masjid, Surau, Pesantren, Madrasah dan apa saja yang memerlukan dana besar, biasanya umat Islam selalu mengumpulkan donasi atau bantuan. Baik uang, material maupun non-material. Inilah yang disebut sadaqah jariah, sumbang tenaga dan skill, infak, zakat dan celengan atau kotak dan ada yang menyebut Tromol Masjid dan sebagainya.

Klik lagi :Gallery Italy

Akan tetapi untuk berbuka bersama biasanya kalau ada tokoh atau keluarga yang mengundang, tokoh atau keluarga itu menanggung semuanya.

Cara lain, tak kalah banyaknya yang dilaksanakan dengan beriyuran sejumlah uang dari masing-masing peserta. Oleh tim kecil di atur pembayarannya dari hasil iyuran tadi kepada penyedia makanan dan minuman santapan berbuka.

Tak jarang juga gaya modern perkotaaan masing-masing bayar sendiri. Bahkan pada budaya masyarakat warga negara tertentu di Amerika dan Eropa masing-masing peserta diberitahu setelah total angka bill-kwitansi pembayaran datang.

Mereka membagi bayaran total tadi sama rata. Meski porsi dan jenis makan mereka berbeda, namun mereka rela dengan membayar masing-masing sama.

Pages:

Journalist: Shofwan Karim
Editor: Shofwan Karim

Share:
link ke situs https://shofwankarim.wordpress.com
Yayasan Pusat Kebudayaan Minangkabau
Milad IMM ke 61 pada 14 Maret 1964-2025
Selincam Pengalaman Kepemudaan dan Kepemimpinan di Kanada dan Amerika
link ke situs https://www.shofwankarim.com
Link ke situs https://www.shofwankarim.id/
https://langgam.id/tag/shofwan-karim/
shofwankarim.livejournal.com
kumparancomshofwankarim
Buku Shofwan Karim 2020 dan 2023