Efisiensi: Bukber Kolaborasi Hexahelix dan Potluck

Motto

Jakarta, ImeskaFam (29 Ramadhan 1446-29 Maret 2025)
Di tengah efisiensi yang berjalan di bawah Kabinet Merah Putih (2024-2029) sekarang ini, kami punya cara sendiri untuk berbuka bersama (Bukber). Alasan efisiensi adalah karena berbagai hal yang bisa pembaca ikuti di media cetak, online dan digital.

Tentu saja di antara kita ada yang faktual merasakanincome keluarga berkurang karena berbagai sebab. Kita semua mencari cara sendiri, termasuk keluarga kami untuk atasi masalah keuangan ini.
Niat kita tanpa pretensi, silaturrahim, suasana batin yang rukun dan harmonis, rasa kekeluargaan yang mendalam tetap mesti terjaga dengan kuat.
Apabila kita mengalami apalagi bertabrakan dengan kesulitan hidup, maka renungkanlah ayat-ayat Allah. Di antaranya yang dikutip pada motto di atas.
Secara teoritis efisiensi adalah prinsip manejemen kuangan dan belanja yang sangat dinomorsatukan. Bagi pihak lain, kebijakan efisiensi pemerintah dalam satu negara dikhawatirkan berdampak ke peredaran uang dan belanja public.
Hal itu tentu mempengaruhi sekonomi, pendapatan dan sektor finansial lainya. Semua seakan ikut terseret bagai banjir air bah yang melanda.
Keadaan itu diharapkan tentu tidak akan lama. Setiap ada kesulitan, niscaya Allah akan memberikan kemudahan (QS, Al Insyirah, 94: 5-6).
Menghadapi itu tadi, caranya sederhana tetapi terasa manfaatnya. Kami melaksanakan Bukber terinspirasi dengan pendekatan dan metoda Hexahelix Potluck.

Kata Kunci
Konsep hexahelix merupakan kolaborasi quadruplehelix dan quintuple helix innovation sebagai solusi yang mampu mewujudkan percepatan program -- program yang telah ditetapkan melalui sinergi antar elemen yang ada (Firmansyah et al., 2022).
Journalist: Shofwan Karim
Editor: Shofwan Karim
Related news
Gallery Trip to Jambi 10-14 April 2025: Masjid M Cheng Hoo
Kegiatan - April 11, 2025
Lunch Silaturrahim dengan Alumnus UM Sumbar Zul Asman
Kegiatan - March 1, 2025